puzzle
Awal november, Iya ini hari paling muda di November,
dimana di hari ini detik pertama pergantian tanggal dan bulan gue habiskan bersama
teman baru
Gue hanya mencoba
melihat sisi lain, menemukan hal asing diantara sesuatu yang biasa
Memahami dan tidak berusaha membatasi. Membiarkan
semuanya lepas, membuat suatu penemuan janggal, dari sisi lain manusia.
Prinsip hidup gue,
mengetahui lebih banyak, meski terkadang gue juga manusia tidak mau tahu.
Berpikir
bukan kayak orang yang biasa. Biarpun
semua bilang gue orang yang suka menyelam di air keruh, I don’t care, bagi gue, menemukan
hal baru di air keruh bukankah tampak lebih luar biasa, lu dipaksa masuk bukan
hanya menikmatinya dari luar, sehingga lu tahu bagaimana pekat serta dalamnya
air itu.
Gue hanya lagi berusaha menjalani apa yang ada, dan
selalu menanyakan ada apa dengan apa yang ada. Yeah, kepo is me.
“Buat
apa menghafal, sedangkan kau tidak pernah paham apapun dari bacaanmu. Buat apa
kau jadi manusia sedangkan kau tak pernah tahu betul rahasia di balik
penciptaanmu”
Buat malam tadi, ada yang menyentak kepala gue bagaimana sebuah hal kecil berawal.
Tapi pernah sadar nggak, gue ada disini dengan otak gue serta tangan gue yang
ngacak ngacak tuts tuts keybord yang sebenarnya sederhana tetapi hal kecil
lebih dahulu menguasai gue, bereaksi lebih bagus dari pada seonggok tulisan
ini.
Selama gue
duduk di strata 1 di otak gue emang di penuhi oleh mantra mantra tidak
fungsional, gue nggak pernah melihat apa kekeliruan dari teori mereka, gue
hanya mencintai mereka, penemuan mereka dan ingin menjadi orang sehebat mereka.
Kadang akan kecintaan gue sama mereka gue sampai lupa baca alquran demi ribuan
kalimat mereka, yang akan ditanyakan kembali sama dosen dosen gue di musim
ujian.
Walaupun kau bisa melakukan banyak hal, kau harus
berpikir siapa yang paling hebat sehingga dapat menjadikan manusia terhebat
itu, tetapi kebanyakan manusia mengingkarinya
Sebagaimana yang
termaktub dalam surat an-Nahl: 78, “Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut
ibumu dalam keadaan tidak mengetahui sesuatu pun, dan Dia memberi kau
pendengaran, penglihatan, dan hati, agar kamu bersyukur.
Bahkan untuk yang sederhana saja itu sebenarnya
kompleks, mereka teratur karena ada yang membuatnya teratur, dari mana
keteraturan mereka, karena ada yang MAHA PENGATUR
Gue nulis karena di hidup kita itu ada ribuan
cerita, lu bayangin alphanumeric dari times new roman ini bakal penuh arti jika
tersusun atas ribuan huruf huruf yang bisa di terjemahkan seperti menerjemahkan
ribuan kodon yang mengkode asam amino fungsional.
Dan terakhir, mungkin kata kata ini sebagai penutup.
“Sekiranya lautan menjadi tinta untuk (menulis)
kalimat-kalimat Rabbku, sungguh habislah lautan itu sebelum kalimat-kalimat
Rabbku habis (ditulis), meskipun Kami datangkan tambahan sebanyak itu (pula).
[al-Kahfi/18:109]
Komentar
Posting Komentar