Doa menurut orang seperti gue

Jika aku bisa bertanya pada tuhan, aku akan menanyakan 1 hal yang paling utama, seberapa lama aku hidup. Seberapa lama aku bisa menikmati rintik hujan dimusim hujan dan panas terik mentari dimusim kemarau
Hmmmm, kadang harapan emang tertulis sederhana. Ini sama layaknya dengan meyakini tuhan itu ada meski kamu tak pernah menyentuhnya atau melihatnya meski hanya sekedip mata.  Ada kekuatan maha dahsyat yang tak bisa tertandingi, ada goresan tinta takdir pada hidupmu yang tak bisa teringkari, ada sentuhan lembut dalam kalbumu saat kamu mengingatnya dan mengucapkan namanya
Malam ini telah cukup larut, semakin tenang oleh aktivitas manusia. Tapi dibelahan bumi lainya mungkin telah terbit matahari menyapa manusia di pagi hari.  Aku tertegun melihat jam dinding menunjukan pukul 2 lewat 15 dini hari. Udara dingin masih meyusupi selimut yang sengaja ku balutkan pada tubuhku yang tak kuat dengan udara dingin yang seperti menyusup pada sela sela tulang. Sepertinya udara dingin ini membangunkan mimpi mimpiku
Doa?
Ini waktu yang tepat jika ingin berdoa, dekaplah harapan kalian. Ucapkan keluh kesah atau kerisauan hati.
Terimakasih edhu, teman seangkatan gue mengingatkan kembali sebenarnya bagaimana tuhan menanggapi doa doa kita
1.       Tuhan mengabulkan
2.       Tuhan mengabulkanya tapi nanti
3.       Atau tuhan inginkan yang lebih baik
Jujur pas mendengarkan itu, ada sentakan dahsyat di hati gue, jika doa bukanlah kata yang main main. Bahkan hanya perkataan saja menurut  teman dekat gue ;elly, ITU BERKUASA!!!!



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sistem Saraf Pada Ikan

Filosofi barang antik